Adsense

Sabtu, 09 Juli 2011

Mengenal lebih dekat penyakit anoreksia

Anoreksia nervosa adalah suatu penyakit yang biasanya terjadi pada para remaja wanita, tapi dapat juga terjadi pada remaja pria dan juga pada orang dewasa pria maupun wanita. Orang-orang dengan penyakit anoreksia, mereka terobsesi untuk menjadi kurus. Mereka berusaha menurunkan banyak berat badan mereka dan ketakutan akan bertambahnya berat badan mereka. Mereke mempercayai bahwa diri mereka itu gemuk meskipun sesungguhnya mereka sangat kurus. Anoreksia bukan cuma persoalan dengan makanan atau berat badan. Anoreksia merupakan suatu usaha menggunakan makanan dan berat badan untuk menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan emosional. 

Perbedaan Anorexia dengan Bulmia
Anorexia
Orang dengan anoreksia memaksa diri mereka sendiri untuk menderita kelaparan, menghindari makanan-makanan berkalori tinggi, dan melakukan olahraga secara konstant atau tetap.

Bulmia
Orang-orang dengan bulimia makan makanan dalam jumlah yang sangat besar, tapi mereka langsung memuntahkan dengan segera makanan yang mereka setelah makan, atau mengkonsumsi obat pencahar atau obat diuretik (obat memperlancar urine sehingga orang yang mengkonsumsinya akan sering buang air kecil) untuk menjaga agar berat badan mereka tidak bertambah. Penderita bulimia tidak biasanya kehilangan berat badan sebanyak pada penderita anoreksia. 
 
Mengapa orang-orang menderita Anoreksia ?
 

Jumat, 08 Juli 2011

Ingin Anak Cerdas? Hentikan Membiasakannya Nonton Televisi

TRIBUNNEWS.COM - Jangan biasakan anak Anda menonton televisi meskipun masih bayi. Penelitian menyebutkan bayi yang menonton tv cenderung mengalami keterlambatan kognitif dan bahasa di 14 bulan pertama

Penelitian dari New York University School of Medicine-Bellevue Hospital Center mengatakan bayi yang menonton tv 60 menit setiap hari, memiliki perkembangan tiga kali lebih rendah setelah 14 bulan dibanding yang tidak.

Meskipun perkembangan tersebut masih dalam kisaran normal, perbedaan yang nyata terlihat ketika anak-anak dan orang tua menonton tv bersama. Dalam kondisi ini, mereka lehilangan waktu berbicara, bermain dan berinteraksi untuk pembelajaran dan perkembangan.

Untuk pilihan program acara, penelitian ini juga tidak memberikan nilai plus minus. Meskipun anak menonton program yang berbau pendidikan, orang tua malah menghabiskan waktu sedikit untuk mengajar anak membaca dan sebagainya.